NASA Rancang Sistem Komunikasi Laser

detail berita
Ilustrasi (Foto: Dok okezone)
CALIFORNIA - Badan antariksa Amerika Serikat (AS) (NASA) sedang merancang sistem komunikasi baru yang lebih efektif untuk mengefisiensikan waktu guna mengirimkan gambar dengan resolusi tinggi dari Mars. Teknologi ini menggunkan media laser.

Saat ini setidaknya dibutuhkan waktu sekira 90 menit untuk mengirimkan gambar dengan resolusi tinggi dari Mars ke Bumi. Tapi dengan mengembangkan sistem komunikasi optik yang baru, NASA berencana mengefisiensikan waktu hanya beberapa menit saja. Kemungkinan tidak hanya berguna untuk mengirim gambar, namun juga bisa mengirim video streaming High Definition (HD) dengan jarak melebihi Bulan.

Perangkat tersebut akan dikenal dengan sebutan Laser Communications Relay Demonstration (LCRD). NASA akan memperkenalkan perangkat ini pada 2016 mendatang. LCRD diharapkan terbang sebagai induk pada satelit komunikasi komersial yang dikembangkan oleh Space Systems/Loral dari Palo Alto, California.

"Kami ingin membuat kemampuan komunikasi NASA menjadi lebih baik ke tingkat berikutnya," cetus Dave Israel peneliti utama LCRD, seperti dikutip TG Daily, Selasa (27/9/2011).

"Sama seperti pengguna internet di rumah yang menembus dinding dengan teknologi dial-up, NASA coba mendekati batas yang ada dengan mengelola jaringan komunikasinya," jelasnya.

Idenya awal dari penggunaan perangkat ini ialah dengan meningkatkan jaringan komunikasi NASA yang berbasis radio dengan sistem optik, yang dapat meningkatkan kemampuan dari 10 menjadi 100 kali lebih cepat.

Untuk menunjukkan kemampuan baru, tim Goddard akan mengkodekan data digital dan mengirimkan informasi melalui sinar laser dari stasiun bawah tanah khusus yang dilengkapi dengan muatan eksperimental induk pada satelit komunikasi komersial.

Muatan tersebut akan mencakup teleskop, laser, cermin, detektor, sistem pelacakan, kontrol elektronik dan dua jenis modem yang berbeda. Modem yang satu dapat berkomunikasi dengan misi ruang angkasa atau beroperasi di orbit Bumi rendah, sementara yang kedua dapat menangani kecepatan data dari puluhan gigabit per detik dari Bumi ke pesawat ruang angkasa yang sedang mengorbit, termasuk Stasiun Antariksa Internasional (ISS).

Setelah muatan tersebut menerima data, maka akan menyiarkan kembali ke stasiun darat di Hawaii dan California Selatan. Demonstrasi ini diharapkan dapat berjalan mulai dua sampai tiga tahun kedepan. (tyo)
These icons link to social bookmarking sites where readers can share and discover new web pages.
  • Digg
  • Sphinn
  • del.icio.us
  • Facebook
  • Mixx
  • Google
  • Furl
  • Reddit
  • Spurl
  • StumbleUpon
  • Technorati

Leave a comment